Pemanas air bagi yang pernah menggunakannya, menjadikan mandi lebih nyaman dan menyegarkan. Baik pemanas air itu dari listrik maupun gas atau bahkan swh atau solar water heater. Dan tanpa disadari Anda yang sudah menggunakan pemanas air terutama gas atau listrik mempunyai kelemahan yang sama yaitu
Saat mandi air panas berubah menjadi dingin karena ada kran lain yang dibuka seperti wastafel atau kran cuci piring dan sebagainya. Kondisi inilah yang sering membuat Anda jengkel dan berucap ... "tolong dong kran dimatikan/jangan digunakan dulu". Pernahkah Anda mengalaminya ?
Kalau pemanas air dari gas/listrik, maka gas mati (tidak menyala) lalu bila sudah ada tekanan yang cukup maka gas menyala kembali. Kondisi ini sering berulang kali terjadi saat kita mandi. Akibatnya bahwa pemakaian gas di awal sebagai startnya memerlukan gas yang banyak daripada kalau sudah menyala. Kejutan mati dan nyala yang berulang menurunkan kinerja pemanas air itu sendiri dan yang pasti membuat kita tidak nyaman.
Salah satu solusinya adalah mengadakan pompa untuk memenuhi tekanan yang cukup sehingga air panas yang mengalir tetap stabil. Tidak ada pekerjaan plumbing yang mesti diubah. Tapi ada resiko yang kita tanggung, apa itu ? Adanya penambahan biaya pompa, tapi tidak sekedar itu saja, ada resiko yang berkepanjangan adalah rekening listrik/gas yang Anda bayar. Solusi ini bagus tetapi mahal.
Solusi lain adalah membuat saluran pipa yang terpisah antara shower Anda dengan pemakaian lain. Pilihan ini menjadi rumit bila instalasi pipa sudah rapih. Biaya yang terjadi adalah hanya biaya diawal saja.
Solusi yang lain yaitu menyediakan air panas yang ditampung sehingga air panas yang digunakan mempunyai suhu yang stabil. Dan pilihan yang bijak dengan investasi murah adalah pemanas air tenaga surya - solar water heater (swh). Produk ini sangat murah karena energi matahari yang digunakan GRATIS dan tersedia sepanjang tahun (di Indonesia).
Ingin tahu lebih dalam produk solar water heater (swh) pemanas air matahari hubungi : 021-70757352
No comments :
Post a Comment